Senin, 05 Januari 2015

Mengetahui arti sesungguhnya dari sebuah HARAPAN

Kehidupan di dunia yang fana ini hanyalah sementara. Setiap orang pasti memiliki harapan untuk masa depan yang lebih baik. Harapan adalah suatu yang benar-benar diinginkan oleh seseorang. Harapan berasal dari kata harap yang berartikeinginan supaya sesuatu terjadi. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia harapan adalah keinginan supaya menjadi kenyataan.“Harapan sesungguhnya terbagi dalam dua bagian: yang pertama ialah harapan terhadap diri sendiri dan yang kedua adalah harapan terhadap kenyataan” (Art Mortell, 2000:6). Namun, tidak semua harapan itu bisa terwujud sehingga setiap orang tidak boleh menyerah begitu saja saat harapan itu belum terwujud.Menurut Atom (2010), harapan adalah sebagai berikut.

Harapan tersebut tergantung pada pengetahuan, pengalaman, lingkungan hidup, dan kemampuan masing-masing. Misalnya, Budi yang hanya mampu membeli sepeda, biasanya tidak mempunyai harapan untuk membeli mobil. Seorang yang mempunyai harapan yang berlebihan tentu menjadi buah tertawaan orang banyak, atau orang itu seperti peribahasa "Si pungguk merindukan bulan". Berhasil atau tidaknya suatu harapan tergantung pada usaha orang yang mempunyai harapan, misalnya Rafiq mengharapkan nilai A dalam ujian yang akan datang, tetapi tidak ada usaha, tidak pemah hadir kuliah. Ia menghadapi ujian dengan santai. Bagaimana Rafiq memperoleh nilai A. luluspun mungkin tidak.

Berusaha dengan sungguh-sungguh merupakan hal pertama yang harus dilakukan dalam mewujudkan harapan. Selain itu, setiap orang juga harus berdoa karena yang mengetahui terwujud atau tidaknya harapan seseorang hanyalah Allah Yang Maha Esa.








Ferry Ikhfa Megarini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar