Sebelumnya telah diketahui bahwa Ujian Nasional (UN) pada tahun ini akan diselenggarakan dengan 2 cara yaitu melalui ujian tulis seperti biasa (menggunakan kertas) dan menggunakan komputer (online). Pada informasi sebelumnya untuk ujian nasional menggunakan komputer akan diuji cobakan pada 585 sekolah yang tersebar di seluruh Indonesia. Sekolah ini terdiri dari SMP, SMA/MA, dan SMK.
Selanjutnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
(Kemendikbud) akan melakukan ujicoba ujian nasional (UN) online mulai pekan depan.
Ujicoba UN online ini diharapkan membantu para siswa agar tidak nervous
lagi dan memudahkan siswa serta mengurangi tingkat kebocoran soal ujian nasional.
"Pekan depan, kami akan melatih siswa
menggunakan simulasi komputer. Ini untuk menjaga agar tidak ada siswa
yang dirugikan saat tes nanti," kata Kabalitbang Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan M Furqon saat konpres di acara rembuk nasional, Senin
(30/3).
Untuk tahun ini, pelaksanaan UN online
2015 hanya berdasarkan usulan dari sekolah-sekolah yang sudah siap melaksanakannya. Hal ini karena pelaksanaan ujian nasional (UN) online 2015 dengan menggunakan komputer membutuhkan infrakstruktur yang memadai yang dimiliki oleh pihak sekolah. Kemendikbud juga sudah
melakukan pendataan sekolah mana saja yang menggunakan ujian online yaitu sekitar 585 sekolah.
"Kalau makin banyak sekolah yang
menggunakan UN online akan makin banyak persoalan tertangani. Meski
persoalan lain akan muncul juga," tuturnya.
Dia menambahkan, pelaksanaan UN online
belum wajib diterapkan di sekolah-sekolah. Namun bagi sekolah yang
infrastrukturnya memadai, diimbau menggunakan UN online.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar